Sabtu, 30 April 2011

Membenarkan Sebuah Pernyataan

Pernyataan seorang ahlo Hukum yang tamatan Law International University pf Lost Angles memberikan gambaran semu kata seorang Professor yang di berikan secara sukarela oleh sebuah University ternama di Jakarta, sang pembero pernyataan senyum lebar seraya berkata Law of Sea on Indonesia don't saying human error but you sayong god and I list for you say error
kemudoan untuk membulikan pernyataan tadi munculah beberapa rumus pendekatan atau kota sebut saja tolok bandong berbandong tolok ukur yabg semua rekan menolak pernyataan tersebut.
Hari ini alu dan teman di Line telah menyelesaikan 40 Rumus yang tidak di pakai dalam didunia Olmuan senua telah kami kirim melalui cargo Plane Garuda Indonesia Air ways ke jakarta kemudian di bawa langsung ke Germany dan Lost Angles sebagai arsip mereka apakan anda menyangka semua terbawa ?
tidaklah yao.
Pernyataan yang berlawanan dengan ukuran atau takaran International juga udah menjado barang yang dapat di pergunakan mulai Tanggal 10 May 2011 pukul 12.00 waktu setempat.
adalagi pernyataan bodoh yang perlu pertimbangan para pakar yaitu menghitung waktu mundur hongga tahun 203 M intinya mereka kalah pada hari ini juga pernyataan ini di buktikan dengan surat pengakuan dan pewngukuhan sebagai mana lampiran di belakang.
Lebih terkejutlagi ketika seorang pelaut mengendalikan satelit kemudian di angkat sebagai Admin on University Canbera. Pada Hari ini juga di persilahkan kembali untuk berlayar sedangkan usia udah mencapai usia senja tapi heran semuya teman kok terima sih pekerjaan berat Jawabnya adalah sebuah pernyataan todak akan menyerah sebelum jatuh tersungkur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar